Efesus 1 : 17
Ayat ini ditujukan bukan hanya untuk para Theolog, atau orang 👤 yang sekolah tinggi Theologi, tetapi untuk semua orang percaya.
Dalam hal jelas dikesankan secara terbuka dan secara langsung Kita semua memiliki potensi mengenal Tuhan 💖 dengan benar oleh hikmat dan Wahyu.
Tentu dibutuhkan semacam Kapital atau modal awal.
Dan Inilah maksudnya kita berkumpul di sini untuk menerima kebenaran - kebenaran yang melandasi mendasari nalar kita dengan rendah hati.
Selanjutnya Roh Kudus 💖 akan menuntun kita
Setiap hari setiap saat untuk bergumul dengan pengenalan akan Allah.
Kalau kita mau bergaul dengan monyet 🐵, kita harus belajar monyetlogia.
Kalau kita mau bergaul dengan manusia 👥, dan bisa beradaptasi dengan salah satu suku kita belajar etnologi, etnos, ilmu yang mempelajari budaya, habit.
Kalau kita mau bergaul dengan Allah 💗 kita harus belajar Theologia.
Theos = Tuhan, logia = ilmu tentang Allah.
Jangan diasumsikan hanya dalam bangku sekolah tinggi Theologia.
Theologia sesungguhnya adalah : kehidupan kita setiap saat, setiap hari. Tuhan 💗 akan mengajar kita setiap hari setiap saat.
Kita harus mengenal Allah yang benar, apa yang disediakan untuk kita.
Di sini dibutuhkan keberanian bertaruh dan
tidak menuntut jaminan .
Seperti Abraham yang keluar dari Urkasdim tidak dijamin.
Percaya saja.
Ada bagian yang disediakan bagi kita, dan ini akan dipahami orang - orang yang mata hatinya dicelikkan.
Betapa kayanya kemuliaan yang ditentukan.
Kita 👥 jangan hanya ngomong dan berfantasi.
Tetapi benar - benar meyakini itu harus terekspresi ada implikasi, ada implimentasi secara konkrit di dalam kehidupan kita.
Sebenarnya Kita semua juga belum bertemu Tuhan Yesus.
Kita percaya Tuhan karena membaca Alkitab 📚
Tapi Kita harus mengalami perjumpaan langsung dengan Tuhan untuk bisa mengalami itu.
Kalau kita membaca, Alkitab 📚 kita menemukan sosok Abraham.
Kita harus percaya ini. Yang ditulis Alkitab itu benar.
Kita bersyukur dari tahun ketahun arkeologi berkembang.
Apa yang ditulis Alkitab 📚 terbukti.
- Seperti alat - alat perang yang di laut Teberau, itu nyata - nyata ada.
- Peristiwa tembok Yerikho.
Bukan omong kosong.
Kita harus berani fokus pengharapan ini.
Kita tidak hanya teori.
Sekarang hati kita, kita pindahkan.
Kita 👥 tidak akan memiliki mata hati yang terang,
- Kalau tidak tekun belajar Firman.
- Menangkap suara Tuhan lewat peristiwa hidup, setiap hari.
- Setiap hari harus berdoa, minimal 30 menit.
- Itu banyak mutiara kebenaran.
- Belajarlah setiap hari kepada Tuhan lewat peristiwa setiap hari.
Efesus 1: 19
Ketika kita terjun di sini mengambil keputusan.
Itu mesin kuasa Tuhan 💖 baru bergerak.
Percayakah ?
- Tuhan itu hidup.
- Tuhan itu hadir.
- Dia telah mati di kayu salib.
- Dia menghadirkan Roh Kudus menuntun kita ke seluruh kebenaran.
- Kita diarahkan ke langit baru bumi baru dan seterusnya.
Dan untuk orang yang percaya, ini hebat.
Jangan diselewengkan bicara kuasa, bicara penyakit sembuh, ekonomi berantakan dipulihkan.
Itu hal yang tidak utama.
Bahkan orang percaya 👥 itu diproses melalui kesulitan - kesulitan,
- Kita tidak akan rendah hati kalau kita tidak direndahkan.
- Kita tidak akan lemah lembut kalau tidak pernah dikhianati atau dihina.
- Kita tidak bisa menerima orang lain sebagaimana adanya, kalau kita tidak pernah tertolak, diasingkan, direndahkan.
Di situ kita belajar.
Peritiwa - peristiwa hidup itu yang merubah kita 👥
Mau kaya harus miskin dulu.
Ketika kita belajar kebenaran betapa hebat kuasaNya.
Betapa hebat Tuhan 💖 mengubah karakter kita.
Sekarang kita belajar tidak mengingini.
Tuhan ajarin aku tidak meminta apa yang tidak patut kuminta.
Itu orang memiliki pikiran dan perasaan Kristus 💗 supaya tidak meminta apa yang tidak patut.
Efesus 1 : 20
Pada akhirnya kuasa itu membawa kita pada dibangkitan bersama Tuhan Yesus 💖
Kita harus bersyukur.
Jangan melihat dunia lagi, kita memandang wajah Tuhan.
Puasa juga untuk maksud rohani, untuk kepentingan Tuhan 💗
tubuh diurus dengan baik itu ibadah.
Kita akan dipermuliakan bersama Tuhan Yesus.
Dibangkitkan dari antara orang mati dan didudukkan bersama Tuhan Yesus.
Itu luar biasa.
Mumpung masih hidup di bumi 🌏 , itu sebabnya kita bersiap - siap.
Memang hidup di dunia persiapan untuk masuk ke dunia yang akan datang.
Kita tidak boleh punya dua kerajaan, kita hanya punya satu kerajaan.
Kita pilih surga atau pilih dunia ?
Memang hidup di dunia hanya mengabdi kepada Tuhan 💖 dan berubah.
Kalau kita sekolah, kerja, karier, kita bisnis, kita berumah tangga semua hanya mempersiapkan diri untuk masuk ke kerajaan Surga.
Kita 👥 akan diubah sampai serupa Tuhan Yesus.
Kita harus punya obsesi diarahkan ke sana.
Jadikan Dia hidup.
Tuhan itu hidup atau mati tergantung respon kita.
Efesus 1 : 20 - 21
Kalimat dunia yang akan datang menunjuk fakta ada dunia seperti dunia hari ini, tetapi setelah dunia 🌍 ini berakhir.
Sekarang belum.
Jadi kalau Tuhan dijolimi, dihina, dicederai, difitnah dengan berbagai hujatan, jangan marah, itu tidak kelas.
Tunggu saja waktunya Yang Mulia datang.
Suatu hari Tuhan Yesus 💖 akan datang sebagai Raja.
Oleh sebab itu kita tidak boleh membela salah.
Kita tidak membela dengan pedang dengan kemarahan.
Tuhan kita kuat tidak perlu dibela, tidak perlu disubsidi.
Dia maha kuat.
Kalau kita mau membela Tuhan Yesus 💗 caranya : -
- Kita hidup suci, kita hidup benar.
- Kita mencintai sesama manusia lain
- Membela msyaeakat yang lemah, kita berdiri membela negara kita yang sedang membangun.
- Kita tidak membuat gaduh pemerintahan yang sedang membangun.
- Kita dukung siapapun presiden yang terpilih secara jujur demi kepentingan bangsa dan negara.
Banyak rakyat dan susah belum bencana alam, jangan kita menambahi kesusahan.
Dunia 🌏 hari ini diperebutkan, kita tidak boleh ikut - ikutan.
Dunia ini seperti barang afkir yang suatu hari akan dibuang.
Kita menantikan dunia yang ideal langit baru bumi baru.
Jadi sebagai anggota masyarakat kita betul - betul mencintai negri ini.
Jangan hanya kepada orang Kristen saja kita berbuat baik.
Kepada orang non Kristen kita 👥 juga harus baik.
Kepada pegawai, kolega bisnis jangan menipu,
Jangan menindas.
Di situ kita membela Tuhan.
Dengan kehidupan kita yang berkenan di hadapan Tuhan 💖
Dunia ini bukan tempat kita mau berebut kedudukan dan posisi.
Memang ada satu istilah ini jaman edan, kalau tidak edan tidak kebagian.
Jadi mau cari bagian itu orang edan.
Kalau kita 👥 politisi, jadilah politisi yang membela negara, bangsa dan tanah air dengan kecintaannya.
Bukan sekedar dapat jabatan, posisi APBD atau APBN, menjarah uang rakyat, jangan....
Kita jadi berkat.
Kita sedih kalau orang Kristen punya posisi, tapi korupsi.
Mestinya dia ada kesempatan memberkati bangsa.
Mestinya jadi berkat kalau diberi kepercayaan duduk di para petinggi negara ini untuk menjalani roda pemerintahan demi tercapainya cita - cita bangsa ini.
Dunia 🌍 yang akan datang menunjuk dunia sempurna yang Tuhan sediakan bagi Kita.
Jadi gonjang ganjingnya dunia sekarang Palestina, Yerusalem, Korea.
Tidak usah membuat kita terganggu.
Kita melihat tanda - tanda zaman.
Kita tidak punya Kota suci.
Kota suci kita Yerusalem baru.
Kita tidak perlu bagian di bumi ini.
Bagian kita langit baru bumi 🌏 baru.
Makanya bagian kita hidup suci, mempersiapkan diri untuk menyambut Tuhan. Kalau Tuhan datang kembali, kita dibawa ke Kerajaannya.
Amin.....🌷
Tidak ada komentar:
Posting Komentar