Kamis, 25 Oktober 2018

( Sunday Bible Teaching ) SBT, 21 Oktober 2018 Pdt. DR. Erastus Sabdono

Menemukan pengetahuan pengenalan tentang Dia tidak mudah.
Alkitab πŸ“š mengatakan  penyesatan harus ada.
Itu berarti Allah tidak akan menutup kemungkinan adanya penyesatan.

Ini hukum kehidupan yang Allah telah ada tetapkan.
Ada pohon kehidupan dan pohon pengetahuan tentang yang baik dan jahat.
Ingat kata " Pengetahuan "

Ada kebenaran yang menghidupkan jika itu kebenaran dari Allah
Tetapi ada pohon pengetahuan yang baik dan jahat yang membinasakan atau membunuh.

Dan Allah ♥ tidak mencegah adanya penyesatan itu.
Jadi setiap individu harus berjuang untuk menemukan kebenaran dan Allah seakan - akan diam.

Di sini dituntun setiap orang mempunyai kerinduan yang benar dan Keseriusan yang benar untuk berinteraksi dengan Allah.

Kalau orang sungguh - sungguh mau berinteraksi dengan Allah.
Dia akan berusaha  menemukan kebenaran yang akan membangun interaksi yang ideal dengan Allah yang benar tersebut.

Di dalam pencarian terhadap kebenaran akan Allah atau tentang pengetahuan tentang Allah, nurani seseorang harus diaktifkan.

Dan Alkitab πŸ“š mengatakan kalau seseorang sudah tidak benar dalam materi kalimat
Lukas 11 -  16 itu setia dalam hal mamon, tidak benar dalam bersikap terhadap kekayaam,  ia tidak akan bisa mengerti kebenaran.

Belum berinteraksi dengan Allah, baru menemukan pengetahuannya saja sudah kondisional, sudah harus bersyarat.

Kalau seseorang mengingini nya, yang dikatakan Alkitab sebagai haus dan lapar akan kebenaran.
Setiap individu akan menentukan nasibmya.

Bukan Allah ♥ yang menentukan nasibnya.
Apakah dirinya membiarkan haus dan lapar akan dunia dan segala keindahannya atau haus dan lapar akan kebenaran.
Apakah dia mau menkonsumsi buah dari pohon kehidupan atau buah pohon pengetahuan tentang yang baik dan jahat ?
Ini tergantung kehendak bebas diajarkannya cara sangat misteri seseorang karena sifatnya konfidensial / bersifat pribadi.

Setiap individu memiliki pergumulan yang sangat khusus.
Allah ♥ pasti memberi kesempatan - kesempatan kepada individu ini.
Kesempatan - kesempatan harus digunakan.

Tidak mungkin memojokkan seseorang tidak dapat memilih.
Pasti ada momentum yang memutuskan seseorang untuk memilih.
Barangkali Kita sudah terjerumus dengan cara berpikr yang salah, selera yang salah, dengan kehendak yang salah.
Tapi karena hadir mendengar suara kebenaran ini atau melalui you tube atau buku.

Kita sudah menyerap atau meneguk yang bukan kebenaran di pikiran, sehingga membangun kehausan atau selera yang salah.
Dengan demikian kehendak kita pasti tidak diarahkan kerajaan Allah.

Tetapi sekarang mendapat kesempatan untuk mendengar kebenaran supaya pikiran
ditransformasi.
Selera kita mulai diubah sedikit demi sedikit dan kehendak kita diarahkan seperti yang Firman katakan mencari perkara yang di atas bukan di bumi 🌎
Itulah sebabnya firman Tuhan mengatakan Injil adalah kuasa Allah yang menyelamatkan.

Yohanes 17 : 17
Tuhan Yesus berkata :  "Kuduskanlah mereka dalam kebenaran, firmanKu adalah kebenaran."

Yohanes 8 : 31 - 32
Kalau kamu tetap dalam FirmanKu, kamu benar - benar muridKu, kamu akan mengenal kebenaran, dan kebenaran itu akan membebaskan kamu.

Tuhan juga mengatakan "Datanglah kepadaKu kamu yang letih lesu berbeban berat Aku akan memberi kelegaam kepadamu".
Kenapa kamu letih lesu dan berbeban berat ?
Karena banyak hasrat dan keinginan, banyak selera, ini melelahkan.
Akhiri jalan hidupmu untuk menyerap kebenaran.

Setiap individu pasti memiki kesempatan - kesempatan itu.
Satu pihak Allah ♥ memiliki juru bicara - juru bicaranya.
Tetapi pihak lain setan juga punya juru bicaranya.
Kalau juru bicara itu di luar gereja sangat mudah dikenali.

Tapi kalau juru bicara itu ada di dalam gereja πŸ’’ tidak mudah dikenali.
Mereka juga membawa Alkitab.
Mereka juga menafsirkan Alkitab.
Dan mengclaim bahwa apa yang diajarkannya itu benar.

Sekarang jemaat bisa dalam keadaan bingung.
Apa yang benar ?
Siapa yang sesat ?

Kalau setan bisa melingkar di luar tembok Eden, maka itu tidak membahayakan.
Ternyata ular bisa melingkar di pohon pengetahuan tentang baik dan jahat.
Ini sama dengan dengan
Iblis juga bisa melingkar di mimbar - mimbar gereja.
Tidak mengajarkan hal yang buruk, secara etika secara umum.
Tidak mengajarkan hal yang melanggar moral.
Tetapi cukup membuat orang Kristen tidak menemukan  kebenaran yang murni yang membawa maksud keselamatan itu.

Jadi yang diajarkan Atheologi.
Theologi : ilmu tentang Tuhan yang benar.
Atheologi adalah : Ajaran yang tidak sesuai  dengan Allah yang benar.
Tetapi siapa yang bisa membedakan Theologi dan Atheologi ?

Theologia bukan hanya dirumuskan di buku, ditafsir jadi kajian.
Allah ♥ itu hidup yang harus dikenali, ada interaksi secara ideal.
Masalahnya banyak pandangan - pandangan Theologi dirumuskan oleh para Theolog - Theolog
 500 th yang lalu
1000 th yang lalu
1500 th yang lalu
1700 th yang lalu
1800 th yang lalu
Bukan salah, bisa efektif di zaman itu.

Tapi dunia ini berubah, keadaan setiap saat bisa berubah.
Mestinya orang mengenali Allah hari ini, bukan Allah sejarah.

Seorang hamba Tuhan, seorang pembicara,
seorang pengajar dia harus mengerti isi Alkitab.
Tentu dia harus belajar dokumen - dokumen yang sudah ada.
Pandangan - pandangan Theolog yang sudah ada.
Tetapi juga tidak menutup kemungkinan penemuan - penemuan yang baru.

Dunia ilmu pengetahuan sekuler pasti paralel dengan dunia rohani.
Kebenaran itu selalu paralel.
Kalau dunia 🌎 hari ini berkembang begitu hebat dan orang bisa menemukan ilmu pengetahuan begitu luar biasa.
Dan di lain pihak Kejahatan manusia semakin luar biasa.
Kebenaran Injil harus semakin murni yang mampu mengangkat menarik manusia dari dunia yang semakin bejat dan jahat ini.

Kita harus menghargai pandangan - pandangan Theolog masa lalu sebagai acuan dan bahan pertimbangan, tetapi dunia hari ini harus dihadapi kebenaran hari ini yang tentu bersumber dari Alkitab πŸ“š
Kesalahan Theolog hari inj yang menganggap pandangan Theolog - Theolog itu sudah sejajar dengan Alkitab.
Di luar itu salah.

Kita harus berinteraksi dengan Allah secara konkrit tentu dipandu kebenaran Firman.
Setiap hari kita sediakan waktu 30 menit untuk bertemu Tuhan.
Dan Tuhan akan berbicara kepada kita.
Dia Tuhan yang hidup dan nyata.

Harusnya Kekristenan itu mengubah manusia untuk berkodrat Ilahi serupa dengan Yesus.
Tujuan keselamatan manusia didandani untuk mengambil bagian dalam kekudusan Allah atau berkodrat ilahi.
Kita harus menyuarakan kebenaran yang Tuhan Yesus ajarkan.

Th 380 masehi Kekristenan  menjadi agama negara, tetapi ratusan tahun sesudah aniaya.
Mereka memiliki pengertian - pemgertian,  dan Alkitab mulai utuh.
Sekarang Tuhan ♥ tidak membawa kita kepasa aniaya.
Dunia terbuka, dan kita bisa menikmati dunia secara wajar seperti manusia lain.
Pengertian kita harus jalan dalam hubungan yang konkrit dan nyata dengan Allah.
Kita tidak boleh mewarisi apa yang diwarisi gereja, hanya berliturgi setiap minggu.
Tetapi tidak mengajar kebenaran seperti yang Tuhan Yesus ajarkan.

Lukas 16 : 11
Kita tidak boleh terikat mamon.
Yesus datang tidak mendatangkan kelimoahan jasmani tetapi kelimoahan rohani.
Dia datang memberikan penderitaan.
Jadi mengenal Keberadaan Allah kita yang benar harus kita pahami lewat Perjanjian Lama.
Lalu masuk perjanjian baru.

Kita bisa bertemu Tuhan lewat doa, lewat nurani yang bersih.


JBU 🌷

Tidak ada komentar:

Posting Komentar