Senin, 01 April 2019

TRUTH | April 2019 1. UMAT PILIHAN YANG PERTAMA

Alkitab menunjukkan ada dua jenis umat pilihan. Umat pilihan yang pertama adalah mereka yang terlahir sebagai keturunan Abraham secara darah daging, yaitu Bangsa Israel. Mereka disebut sebagai umat pilihan karena mereka mewarisi dan menyimpan pengenalan mengenai Allah yang benar, yaitu Elohim Yahweh, dan dari bangsa itu dilahirkan Mesias, Juruselamat dunia. Sampai dunia berakhir bangsa ini akan menjadi “monumen peringatan” dalam sejarah manusia, bahwa Allah pernah memilih mereka sebagai umat pilihan, dan Bangsa Israel ini akan tetap eksis. Bangsa Israel termasuk bangsa kuno yang mendiami wilayah Kanaan di antara bangsa-bangsa Kanaan yang lain, seperti Bangsa Sidon, Het, Yebus, Amori, Hewi, Girgashites, Arkites, Sinites, Arvadites, Zemarites, Hamathites, dan lain sebagainya.

Bangsa Israel bagian utara sudah mengalami pembuangan sejak tahun 722 sM oleh Bangsa Asyur. Adapun Israel bagian selatan ditaklukkan dan mengalami pembuangan pada tahun 586 sM oleh Bangsa Babel. Klimaks terseraknya (diaspora) bangsa itu terjadi pada peristiwa penghancuran Yerusalem pada tahun 70 M oleh Jenderal Titus dari Romawi. Selama ribuan tahun mereka telah meninggalkan negeri leluhur nenek moyang mereka, tetapi pada tanggal 14 Mei 1948 mereka memproklamirkan kemerdekaan mereka di
Tel Aviv, dan membangun negara Israel modern. Sulit ditemukan riwayat suatu bangsa yang telah meninggalkan negeri leluhurnya selama ribuan tahun, tetapi masih bisa kembali ke tanah asalnya. Tentu saja kalau bukan tangan yang kuat, tangan Elohim Yahweh, mereka tidak akan dapat kembali ke tanah asalnya –Eretz Israel- yang mereka kenal sebagai Tanah Perjanjian.

Seiring dengan dipulihkannya Bangsa Israel dengan kembalinya ke tanah asalnya, orang-orang Yahudi menjadi orang-orang yang terkemuka di dunia. Sejak akhir abad 19 dan awal abad 20, muncul ilmuwan-ilmuwan berdarah Yahudi yang mewarnai peta kehidupan manusia di dunia. Seperti penemu teori relativitas yaitu Albert Einstein, penemu bom atom yaitu Felix Bloch, penemu vaksin polio yaitu Albert Sabin, Benjamin Rubin penemu jarum vaksin, Gertrude Belle Elion penemu obat-obat leukimia, Baruch Blumberg yang mengembangkan vaksinasi untuk penyakit Hepatitis B, Paul Ehrilch menemukan obat penyakit kelamin syphilis, Elie Metchnikoff ilmuwan yang dalam penelitiannya mengenai sistem imun yang menyelamatkan banyak orang, dan masih banyak lagi yang tidak dimuat di dalam tulisan ini. Selain itu, banyak tokoh lain yang mewarnai dunia seperti seperti Mark Zuckerberg penemu Facebook, Mike Lazaridis penemu Blackberry, Bill Gates penemu Microsoft, Larry Page penemu Google, dan lain sebagainya. Dan banyak orang kaya dan banker besar berdarah Yahudi di dunia, seperti Rothschild, George Soros, dan lain sebagainya.

Dari jejak rekam sejarah Bangsa Israel dapat dilihat dengan jelas tangan Allah -Elohim Yahweh- yang tidak kelihatan merajutnya. Hal dipulihkannya Bangsa Israel kembali ke tanah leluhurnya dan diberkatinya bangsa itu telah dinubuatkan di dalam Alkitab. Salah satu nubuatan mengenai kembalinya Bangsa Israel ke tanah leluhur mereka terdapat dalam Yeremia 29:14 “Aku akan memberi kamu menemukan Aku, demikianlah firman TUHAN, dan Aku akan memulihkan keadaanmu dan akan mengumpulkan kamu dari antara segala bangsa dan dari segala tempat ke mana kamu telah Kuceraiberaikan, demikianlah firman TUHAN, dan Aku akan mengembalikan kamu ke tempat yang dari mana Aku telah membuang kamu.”

Tuhan juga berjanji akan memberkati Bangsa Israel dengan memberikan kekayaan bangsa-bangsa kepada mereka dan mereka akan menjadi orang-orang terkemuka, seperti yang tertulis di dalam Alkitab, “Pada waktu itu engkau akan heran melihat dan berseri-seri, engkau akan tercengang dan akan berbesar hati, sebab kelimpahan dari seberang laut akan beralih kepadamu, dan kekayaan bangsa-bangsa akan datang kepadamu” (Yes. 60:5). “Sebab beginilah firman TUHAN: Sesungguhnya, Aku mengalirkan kepadanya keselamatan seperti sungai, dan kekayaan bangsa-bangsa seperti batang air yang membanjir; kamu akan menyusu, akan digendong, akan dibelai-belai di pangkuan” (Yes. 66:12). “TUHAN akan mengangkat engkau menjadi kepala dan bukan menjadi ekor, engkau akan tetap naik dan bukan turun, …” (Ul. 28:13). Perlu ditegaskan di sini bahwa janji-janji ini bukan untuk orang Kristen, tetapi untuk umat pilihan dari keturunan darah Abraham, yaitu Bangsa Israel.

Walaupun ditinjau dari Injil, Bangsa Israel adalah musuh Allah, karena menolak Tuhan Yesus, tetapi ditinjau dari keturunan, yaitu keturunan Abraham, mereka adalah kekasih Allah (Rm. 11:28). Bangsa Israel adalah salah satu saksi yang ditulis di dalam Kitab Wahyu (Why. 11). Jika dipertanyakan siapakah Sesembahan atau Allah yang benar, maka jawabnya adalah Allah Abraham, Ishak, dan Yakub, yaitu Sesembahan atau Allah atau Elohim Israel. Saksi kedua adalah orang yang percaya kepada Tuhan Yesus. Orang percaya bukan saja menunjukkan siapakah Allah yang benar, tetapi bagaimana Allah yang benar itu, di mana orang percaya menampilkan karakter Allah yang benar melalui perilakunya.

https://overcast.fm/+IqOBwlYDs

Tidak ada komentar:

Posting Komentar